5/5 - (1 vote)

Ketebalan cor lantai dasar adalah faktor penting yang harus diperhatikan dalam pembangunan sebuah bangunan. Hal ini dikarenakan ketebalan cor yang kurang akan berdampak pada kekuatan dan keamanan lantai sehingga berpotensi mengancam keselamatan penghuni. Lantas berapa ketebalan cor lantai dasar?

Ketebalan cor lantai dasar secara teknis berada di kisaran 10 cm hingga 12 cm. Ketebalan tersebut sudah sesuai dengan tingkat keamanan dan keselamatan bangunan. Sehingga akan mengurangi potensi ancaman dari keselamatan penghuni bangunan. Apa saja yang perlu diperhatikan pada cor lantai dasar?

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Pada Cor Lantai Dasar

Ketebalan cor lantai dasar tergantung pada beberapa faktor, seperti beban yang akan ditanggung oleh lantai, jenis bahan bangunan yang digunakan, dan faktor lingkungan seperti iklim dan bencana alam. Namun, secara umum, ketebalan cor lantai dasar berkisar antara 10 cm hingga 15 cm.

Kekuatan dari cor lantai dasar tidak hanya ditinjau dari ketebalannya saja, tapi ditinjau juga dari besi tulangan yang ada di dalamnya. Tulangan beton dapat memberikan kekuatan dan keamanan tambahan pada lantai, sehingga dapat memungkinkan penggunaan ketebalan cor yang lebih tipis. 

Oleh karena itu, besarnya tulangan dan jarak antar tulangan harus sesuai dengan standar atau ketentuan dan juga peraturan yang berlaku agar kuat menahan beban yang ada. 

Proses pengerjaan cor lantai dasar perlu mendapat perhatian lebih. Terlebih ketika pemadatan saat pengecoran harus lebih diintensifkan. Jangan sampai ada rongga-rongga yang bisa menimbulkan sumber kebocoran.

Berapa Ketebalan Cor Lantai Dasar

Dasar Perhitungan Berapa Ketebalan Cor Lantai Dasar

Dalam perhitungan struktur beton, ada komponen yang mempengaruhi dan menjadi dasar dalam perhitungan pada bangunan. Berikut merupakan 3 komponen yang menjadi dasar perhitungan ketebalan cor lantai dasar:

  • Beban Hidup

Beban hidup adalah beban bergerak yang akan ditopang oleh dak beton. Dalam hal ini adalah bobot maksimal dari manusia atau barang yang bisa bergerak dan beraktivitas di lantai tersebut.

  • Beban Mati

Berbanding terbalik dengan beban hidup, beban mati merupakan beban yang tidak bergerak atau beban tetap yang akan ditopang oleh dak beton. Beban yang dimaksud di sini yaitu beban yang tidak bergerak atau berpindah-pindah tempatnya. 

Beberapa benda mati yang termasuk didalamnya meliputi: bobot dak beton itu sendiri, berat penutup lantai dan berat plafond serta berat dari pipa-pipa yang menggantung pada dak beton.

  • Lebar Rencana

Lebar rencana merupakan jarak terpendek antar tumpuan yang berupa balok beton yang mengapit dak beton.

Ketebalan Berdasarkan Fungsi

Adapun beberapa ketebalan yang perlu Anda perhatikan berdasarkan fungsinya sebagai berikut:

  • Ketebalan Rumah Utama

Plat beton yang dijadikan lantai dasar pada area rumah utama yaitu ruang keluarga, kamar tidur, dapur, kamar mandi, gudang dan ruang lainnya. Ketebalan yang diperlukan untuk ruang-ruang tersebut minimal 12 cm.

  • Ketebalan Area Pendukung

Area pendukung ini seperti lantai teras rumah atau balkon. Jika melihat luas dan beban yang akan ditopang, lantai kamar mandi dan area jemuran juga termasuk ke dalam area pendukung. Ketebalan yang diperlukan untuk area pendukung tersebut adalah adalah 10 cm hingga 12 cm.

Pekerjaan cor lantai dasar bukanlah hal yang mudah, sehingga diperlukan tenaga ahli untuk mengerjakannya agar memperoleh hasil yang maksimal. 

Jadi pertanyaan mengenai berapa ketebalan cor lantai dasar dapat disimpulkan jawabannya yaitu 10 cm hingga 12 cm. Anda bisa konsultasikan mengenai hal tersebut kepada kami, Indojaya ready mix yang telah menjadi supplier beton berkualitas di Indonesia.

Categories: Post Artikel