5/5 - (1 vote)

Apa perbedaan beton dan baja? Beton dan baja adalah material yang digunakan dalam proyek konstruksi. Penggunaan dua material ini, ada proyek yang hanya menggunakan salah satu dari material. Namun tidak sedikit pula menggunakan kombinasi kedua material untuk mendapatkan hasil bangunan yang maksimal. 

Perlu Anda ketahui, kedua material ini cukup populer digunakan dalam proyek konstruksi. Kedua bahan tersebut menjadi komponen utama yang digunakan dalam proyek konstruksi. Oleh karena itu tidak mengherankan jika material beton dan baja banyak digunakan. 

Perbedaan Beton dan Baja

Table of Contents

Meskipun beton dan baja banyak digunakan, tetapi kedua material tersebut memiliki perbedaan hingga kekurangannya yang dapat mempengaruhi struktur bangunan jadi nantinya. Lalu apa perbedaan beton dan baja?  

Beton

Beton mampu menahan gaya tekanan dan memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap korosi serta pembusukan. Sehingga beton memiliki karakteristik kaku dan berat. Oleh karena itu beton memiliki kelebihan tahan aus, bakar, angin, dan benturan. 

Adonan beton yang belum dibentuk atau beton segar, dapat dicetak sesuai keinginan dengan mudah yang membuatnya memiliki nilai estetis yang tinggi. Bahkan cetakannya pun dapat digunakan lebih dari satu kali. Namun hal tersebut berdasarkan kualitas cetakan yang akan dibuat. 

Apa Perbedaan Beton dan Baja

Namun yang perlu diperhatikan jika Anda mencetak beton adalah harus dikerjakan dengan teliti. Hal tersebut dimaksudkan agar menghasilkan beton yang kedap air. 

Beton segar juga dapat disemprotkan pada permukaan beton lama terutama pada beton retak. Atau jika ada beton yang sedang dalam proses perbaikan, menyemprotkan beton segar juga dapat dilakukan agar mendapatkan hasil beton baru yang lebih optimal.

Bagian konstruksi proyek yang sulit dijangkau pun dapat diatasi dengan mudah dengan penggunaan beton segar. Caranya adalah dengan memompa beton segar sehingga dapat dituang pada tempat yang sulit dijangkau tersebut.  

Namun sayangnya, beton tidak mampu menahan gaya tarik sehingga menyebabkannya mudah retak. Agar beton menjadi kuat, dibutuhkan tulangan baja yang berfungsi sebagai penahan gaya tarik. 

Sifat beton yang getas atau tidak daktail, sebelum digunakan harus dihitung dengan teliti terlebih dahulu. Mengapa? Agar menghasilkan baja yang tahan terhadap gempa setelah dikompositkan dengan baja tulangan sehingga dapat bersifat daktail. 

Yang perlu Anda perhatikan juga adalah pada beton keras. Beton yang keras memiliki sifat mengembang atau menyusut jika terjadi perubahan suhu. Untuk mencegahnya, perlu dilakukan dilatasi agar tidak muncul retakan pada beton. 

Terkait harga, beton umumnya memiliki harga yang relatif mahal. Hal tersebut dikarenakan proses pembuatan beton yang cukup lama sehingga menyebabkan membengkaknya biaya pekerja. 

Baja

Baja sering dimanfaatkan sebagai material pembuatan gedung, jembatan, dan menara. Hal tersebut dikarenakan baja adalah material yang memiliki struktur yang sangat berkualitas, bersifat sangat daktail, dan cukup kuat. Meskipun kuat, tetapi baja memiliki bobot yang lebih ringan dan lentur. 

Baja mampu berdeformasi dengan besar. Oleh karena itu, ketika terjadi gempa bumi dan bencana alam akibat angin, bangunan dapat tahan dan tidak rusak atau runtuh. 

Keunggulan lainnya dari baja adalah memiliki kekuatan tarik yang tinggi, anti rayap, dan dapat di daur ulang dengan mudah. Harganya pun lebih terjangkau daripada beton. 

Meskipun begitu, baja juga memiliki beberapa kelemahannya. Seperti dibutuhkan waktu pengerjaan cukup lama, biaya pemeliharan dan perlindungannya yang cukup banyak. Namun jika Anda menggunakan sistem fabric off site, waktu pengerjaan proyek dapat diatasi lebih singkat. 

Selain itu, baja dapat berkarat, tidak tahan terhadap gaya tekan, tidak terlalu kokoh, dan tidak tahan terhadap api. Baja juga tidak memiliki sifat fleksibel sehingga tidak mudah dipotong dan dibentuk sesuai keinginan. 

Sayangnya, dari segi fleksibilitas desain baja cukup sulit untuk dibentuk. Baja juga memiliki resiko buckling yang bisa menyebabkan struktur bangunan menjadi menekuk. Konsentrasi tegangan baja yang terlalu tinggi, juga akan menyebabkannya kehilangan daktilitasnya. 

Nah itulah perbedaan beton dan baja, material yang sering digunakan dalam kebutuhan proyek konstruksi. Jika Anda membutuhkan supplier beton berkualitas dengan harga terjangkau, bisa memesannya kepada kami Indojaya Readymix.  

Kami memiliki kelebihan ketepatan waktu pengiriman beton dan jumlah beton yang dikirim sesuai dengan yang Anda pesan. Kami juga menyediakan layanan free survey lokasi area Jabodetabek sehingga akan memudahkan Anda. Jika Anda tertarik membeli beton dari kami, bisa klik tombol WhatsApp di website kami.

Categories: Post Artikel